Pengertian Negara Dunia Ketiga dan Contohnya
Membicarakan mengenai Negara Dunia Ketiga, biasanya yang ada di pikiran kita adalah negara-begara yang miskin atau berkembang. Faktanya tidak semua negara yang di sebut dunia ketiga adalah negara miskin, contohnya saja Arab Saudi dan negara-negara lain di semenanjung arab yang kaya akan minyak dan menjadi pusat peribadatan. Jadi yang benar apa pengertian negara dunia ketiga yang benar?
Istilah "Dunia Ketiga" muncul pada masa Perang Dingin untuk menyebut negara-negara yang tidak memihak dengan NATO atau Blok Komunis. Amerika Serikat, Kanada, Jepang, Korea Selatan, Eropa Barat dan sekutunya mewakili Dunia Pertama.
Uni Soviet, Tiongkok, Kuba, dan sekutunya mewakili Dunia Kedua. Istilah ini memungkinkan negara-negara di dunia dibagi menjadi tiga kelompok berdasarkan politik dan ekonominya.
Sejak jatuhnya Uni Soviet dan akhir Perang Dingin, istilah Dunia Ketiga semakin jarang digunakan. Dunia Ketiga digantikan oleh negara berkembang, negara terbelakang, atau Selatan Global. Konsepnya sendiri kedaluwarsa karena sudah tidak mencerminkan situasi politik atau ekonomi dunia saat ini.
Definisi Dunia Ketiga biasanya mencakup negara-negara yang pernah mengalami kolonisasi di Afrika, Amerika Latin, Oseania, dan Asia. Dunia Ketiga juga kadang dianggap sama dengan anggota Gerakan Non-Blok.
Karena makna dan konteksnya selalu berubah, tidak ada definisi Dunia Ketiga yang pasti dan tetap. Beberapa negara di Blok Komunis seperti Kuba sering dicap "Dunia Ketiga". Karena banyak negara Dunia Ketiga yang ekonominya miskin dan belum terindustralisasi, "Dunia Ketiga" menjadi stereotipe untuk menyebut negara miskin.
Namun demikian, "Dunia Ketiga" juga dipakai untuk menyebut negara industri baru seperti Brasil, India, dan Tiongkok yang kini bagian dari BRIC. Sejumlah negara Eropa dulu tidak memihak dan sangat makmur, contohnya Irlandia, Austria, Swedia, Finlandia, Swiss, dan Yugoslavia.
Menurut uraian di atas contoh negara dunia ketiga antara lain:
Irlandia, Austria, Swedia, Finlandia, Swiss, dan Yugoslavia, Mesir, Zambia, Aljazair, Sri Lanka, India, Zimbabwe, Indonesia, Kolombia, Afrika Selatan dan Malaysia dll.
Sudah tahu kan pengertian dari negara dunia ketiga jangan sampai salah lagi!
Sumber:
Wikipedia
Uangindonesia
Istilah "Dunia Ketiga" muncul pada masa Perang Dingin untuk menyebut negara-negara yang tidak memihak dengan NATO atau Blok Komunis. Amerika Serikat, Kanada, Jepang, Korea Selatan, Eropa Barat dan sekutunya mewakili Dunia Pertama.
Uni Soviet, Tiongkok, Kuba, dan sekutunya mewakili Dunia Kedua. Istilah ini memungkinkan negara-negara di dunia dibagi menjadi tiga kelompok berdasarkan politik dan ekonominya.
Sejak jatuhnya Uni Soviet dan akhir Perang Dingin, istilah Dunia Ketiga semakin jarang digunakan. Dunia Ketiga digantikan oleh negara berkembang, negara terbelakang, atau Selatan Global. Konsepnya sendiri kedaluwarsa karena sudah tidak mencerminkan situasi politik atau ekonomi dunia saat ini.
Definisi Dunia Ketiga biasanya mencakup negara-negara yang pernah mengalami kolonisasi di Afrika, Amerika Latin, Oseania, dan Asia. Dunia Ketiga juga kadang dianggap sama dengan anggota Gerakan Non-Blok.
Karena makna dan konteksnya selalu berubah, tidak ada definisi Dunia Ketiga yang pasti dan tetap. Beberapa negara di Blok Komunis seperti Kuba sering dicap "Dunia Ketiga". Karena banyak negara Dunia Ketiga yang ekonominya miskin dan belum terindustralisasi, "Dunia Ketiga" menjadi stereotipe untuk menyebut negara miskin.
Namun demikian, "Dunia Ketiga" juga dipakai untuk menyebut negara industri baru seperti Brasil, India, dan Tiongkok yang kini bagian dari BRIC. Sejumlah negara Eropa dulu tidak memihak dan sangat makmur, contohnya Irlandia, Austria, Swedia, Finlandia, Swiss, dan Yugoslavia.
Menurut uraian di atas contoh negara dunia ketiga antara lain:
Irlandia, Austria, Swedia, Finlandia, Swiss, dan Yugoslavia, Mesir, Zambia, Aljazair, Sri Lanka, India, Zimbabwe, Indonesia, Kolombia, Afrika Selatan dan Malaysia dll.
Sudah tahu kan pengertian dari negara dunia ketiga jangan sampai salah lagi!
Sumber:
Wikipedia
Uangindonesia
