Hakikat Perubahan Sosial Budaya dan Pengertiannya Menurut Para Ahli
Perubahan dirasakan oleh hampir semua manusia dalam
masyarakat. Perubahan dalam masyarakat tersebut wajar, mengingat manusia
memiliki kebutuhan yang tidak terbatas. Kalian akan dapat melihat perubahan itu
setelah membandingkan keadaan pada beberapa waktu lalu dengan keadaan sekarang.
Perubahan itu dapat terjadi di berbagai aspek kehidupan, seperti peralatan dan
perlengkapan hidup, mata pencaharian, sistem kemasyarakatan, bahasa, kesenian,
sistem pengetahuan, serta religi/keyakinan.
1. Peralatan dan perlengkapan hidup mencakup pakaian,
perumahan, alat-alat rumah tangga, senjata, alat produksi, dan transportasi.
Sebagai contoh, pada zaman nenek moyang kita memasak makanan dengan cara
membakarnya, sekarang di zaman modern memasak makanan menggunakan alat modern
seperti oven atau membeli makanan yang diawetkan.
2. Mata pencaharian dan sistem ekonomi meliputi pertanian,
peternakan, dan sistem produksi. Sebagai contoh, kaum laki-laki bekerja dengan
cara berburu atau pekerjaan lainnya, sedangkan kaum perempuan tinggal di rumah
mengurus rumah tangga dan mengasuh anak. Sekarang kaum perempuan dapat juga
bekerja dan mata pencaharian untuk kaum laki-laki tidak hanya berburu saja,
tetapi sudah beragam jenisnya.
3. Sistem kemasyarakatan mencakup sistem kekerabatan,
organisasi politik, sistem hukum, dan sistem perkawinan. Sebagai contohnya,
pada masa kehidupanbelum begitu kompleks orang-orang yang ada ikatan darah atau
keluarga selalu hidup bersama dalam satu rumah. Saat ini ikatan masyarakat
tidak hanya berdasarkan hubungan kekerabatan, tetapi juga karena profesi, dan
hobi yang sama seperti ikatan motor gede (MOGE), orari (radio amatir).
4. Bahasa dahulu disampaikan secara lisan. Sekarang bahasa
dapat disampaikan melalui beragam media, seperti tulisan, sandi, dan
sebagainya.
5. Kesenian mencakup seni rupa, seni suara, dan seni tari.
Sebagai contoh, orang Jawa menganggap bahwa sebuah rumah yang indah jika
bernuansa gelap, sekarang masyarakat Jawa banyak menyukai rumah yang bernuansa terang
ataupun pastel.
6. Sistem pengetahuan berkaitan dengan teknologi. Dahulu
kala sistem pengetahuan hanya berpedoman pada alam atau peristiwa alam.
Sekarang ini sistem pengetahuan terus berkembang seiring berkembangnya
teknologi.
7. Religi atau sistem kepercayaan dahulu kala berwujud
sistem keyakinan dan gagasan tentang dewa, roh halus, dan sebagainya. Oleh
karena itu, segala kegiatan manusia dikaitkan dengan kepercayaan berdasarkan
getaran jiwa. Namun, sekarang aktivitas manusia banyak yang dikaitkan dengan
akal dan logika.
Perubahan di berbagai bidang sering disebut sebagai
perubahan sosial dan perubahan budaya karena proses berlangsungnya dapat
terjadi secara bersamaan. Meskipun demikian perubahan sosial dan budaya
sebenarnya terdapat perbedaan. Ada yang berpendapat bahwa perubahan sosial
dapat diartikan sebagai sebuah transformasi budaya dan institusi sosial yang
merupakan hasil dari proses yang berlangsung terus-menerus dan memberikan kesan
positif atau negatif. Perubahan sosial juga diartikan sebagai perubahan fungsi
kebudayaan dan perilaku manusia dalam masyarakat dari keadaan tertentu ke
keadaan lain. Berikut ini pengertian perubahan sosial yang dikemukakan oleh
para ahli sosiologi.
1. Max Iver mengemukakan bahwa perubahan sosial berarti
perubahan dalam hubungan sosial atau sebagai perubahan terhadap keseimbangan
hubungan sosial (dalam buku A Text Book of Sociology).
2. Gillin menyatakan bahwa perubahan sosial merupakan
variasi cara-cara hidup yang telah diterima baik karena perubahan kondisi geografis,
kebudayaan material, komposisi penduduk, ideologi, maupun karena adanya difusi
ataupun penemuan baru dalam masyarakat.
3. Kingsley Davis mengemukakan perubahan sosial sebagai
perubahanperubahan yang terjadi dalam struktur dan fungsi masyarakat (dalam
buku Human Society).
4. Bruce J. Cohen menyatakan bahwa perubahan sosial adalah
perubahan struktur sosial dalam organisasi sosial sehingga syarat dalam
perubahan itu adalah sistem sosial, perubahan hidup dalam nilai sosial dan
budaya masyarakat (dalam buku Sosiologi: suatu pengantar: terjemaahan).
5. Roucek dan Warren mengartikan perubahan sosial sebagai
perubahan dalam proses sosial atau dalam struktur masyarakat (dalam buku
Sociology).
6. Selo Sumardjan mengartikan perubahan sosial adalah segala
perubahan pada lembaga-lembaga kemasyarakatan di dalam suatu masyarakat (dalam
buku Perubahan Sosial di Yogyakarta). Jadi, dapat disimpulkan bahwa perubahan
sosial adalah perubahan struktur dan fungsi sosialnya. Oleh karena itu,
perubahan sosial berkaitan erat dengan perubahan kebudayaan dan seringkali
perubahan sosial berakibat pada perubahan budaya. Jika pengertian perubahan
sosial telah diuraikan di atas maka apakah yang dimaksud dengan perubahan
sosial budaya itu? Berikut ini pengertian perubahan sosial budaya dari beberapa
tokoh.
1. Max Weber berpendapat bahwa perubahan sosial budaya
adalah perubahan situasi dalam masyarakats sebagai akibat adanya
ketidaksesuaian unsur-unsur (dalam buku Sociological Writings).
2. W. Kornblum berpendapat bahwa perubahan sosial budaya
adalah perubahan suatu budaya masyarakat secara bertahap dalam jangka waktu
lama (dalam buku Sociology in Changing World).
Demikian artikel berjudul Hakikat Perubahan Sosial Budaya dan Pengertiannya Menurut Para Ahli