10 Logam yang Merupakan Konduktor Terbaik
Konduktivitas didefinisikan sebagai kemudahan menghantarkan
muatan listrik atau panas melewati logam. Konduktor adalah suatu bahan atau zat
yang bisa menghantarkan listrik atau panas (kalor) dengan baik. Sebaliknya,
isolator adalah suatu bahan atau zat yang sukar menghantarkan listrik dan panas.
Contoh konduktor biasa adalah benda logam seperti, besi, baja, tembaga dll
sedangkan contoh isolator adalah kayu, plastik, dan karet. konduktivitas termal
mengacu pada kemudahan yang panas melewati konduktor atau isolator. Baca juga: Pengertian logam dan jenis-jenisnya
Nah ngomong-ngomong soal konduktor tahukah logam apa saja
yang paling baik menghantarkan listrik dan panas. Baca juga: Pengertian kalor dan satuannya
Konduktivitas semua logam dibandingkan dengan yang perak.
Pada skala nol sampai 100, dimana 100 merupakan yang paling konduktif, perak
peringkat 100. Selain menjadi konduktor listrik yang kuat, perak tidak membuat
percikan api dengan mudah. Hal ini digunakan dalam komponen listrik seperti
kontak dan sirkuit. Penting untuk dicatat bahwa tingkat emas 76 pada skala
konduktivitas. kepercayaan populer menunjukkan bahwa emas merupakan konduktor
yang lebih baik dari pada perak, tapi fakta membuktikan asumsi ini tidak benar.
Dan berikut ini
merupakan 10 logam yang menghantarkan listrik dan panas paling baik.
1. Perak
Perak adalah unsur logam dengan nomor atom 47. Simbolnya
adalah Ag, dari bahasa Latin argentum, dari akar PIE yang direkonstruksi
sebagai *h₂erǵ-, "abu-abu" atau "bersinar". Sebuah logam
transisi lunak, putih, dan berkilau, ia memiliki konduktivitas listrik,
konduktivitas termal, dan reflektivitas tertinggi di antara semua logam.
2. Tembaga
Tembaga adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang
memiliki lambang Cu dan nomor atom 29. Lambangnya berasal dari bahasa Latin
Cuprum.Tembaga merupakan konduktor panas dan listrik yang baik. Selain itu
unsur ini memiliki korosi yang cepat sekali.
3. Emas
Emas adalah unsur kimia dlm tabel periodik yang memiliki
simbol Au (bahasa Latin: 'aurum') dan nomor atom 79. Sebuah logam transisi
(trivalen dan univalen) yang lembek, mengkilap, kuning, berat,
"malleable", dan "ductile". Emas tidak bereaksi dengan zat
kimia lainnya tapi terserang oleh klorin, fluorin dan aqua regia. Logam ini
banyak terdapat di nugget emas atau serbuk di bebatuan dan di deposit alluvial
dan salah satu logam coinage. Kode ISOnya adalah XAU. Emas melebur dalam bentuk
cair pada suhu sekitar 1000 derajat celcius.
4. Aluminium
Aluminium merupakan konduktor listrik yang baik. Ringan dan
kuat. Merupakan konduktor yang baik juga buat panas. Dapat ditempa menjadi
lembaran, ditarik menjadi kawat dan diekstrusi menjadi batangan dengan
bermacam-macam penampang. Tahan korosi.
5. Seng
Seng atau zink adalah
logam yang dengan lambing Zn. Seng telah lama digunakan paling tidak sejak abad
ke-10 SM. Logam seng merupakan logam yang berwarna putih kebiruan, berkilau dan
bersifat diamagnetik. Logam
seng merupakan logam yang keras dan rapuh pada berbagai macam suhu dan dapat
ditempa pada suhu 100-150 derajat celcius. Seng juga lebih mampu menghantarkan
listrik daripada logam-logam lainnya dan seng memiliki titik lebur terendah
diantara semua logam lainnya.
6. Nikel
Nikel merupakan unsur
kimia logam dengan lambang Ni.Nikel adalah logam yang memilki sifat tahan
karat. Nikel murni bersifat lembek, tetapi bila dipadukan dengan besi dan, krom
dan logam lainnya maka dapat membentuk baja yang keras dan tahan karat.
7. Kuningan
Kuningan merupakan logam paduan antara tembaga (Cu) dan seng (Zn). Perbandingan antara tembaga dan seng beragam, tergantung dengan karakteristik kuningan yang ingin dihasilkan. Namun, umumnya kadar tembaga antara 60-90% dari massa total.
8. Perunggu
Perunggu merupakan logam
campuran yang mengandung tembaga (Cu) sebagai komponen utamanya dengan jenis
logam lain seperti timah (Sn). Selain dengan timah logam lain yang dapat
dicampurkan yaitu mangan (Mn), aluminium (Al), fosfor (P), atau silikon (Si).
Pada umumnya, dalam perunggu terkandung tembaga sebesar 88% sedangkan 12%
adalah timah.
9. Besi
Besi adalah logam yang berasal dari bijih besi (hasil
tambang) yang banyak digunakan untuk kehidupan manusia sehari-hari dalam tabel
periodik, besi mempunyai symbol Fe dan memiliki omor atom 26. Besi juga
mempunyai nilai ekonomis yang tinggi.
Besi merupakan logam yang paling banyak dan paling beragam
penggunaannya. Hal itu dikarenakan beberapa hal seperti: Limpahan besi di kulit
bumi cukup besar, Pengolahannya relatif mudah dan murah, serta besi mempunyai
sifat-sifat yang menguntungkan serta mudah dimodifikasi. Salah satu kelemahan
besi adalah besi mudah mengalmi korosi.
10. Platina
Platina adalah anggota unsur golongan platina dan unsur
dalam golongan 10 pada tabel periodik. Ia memiliki enam isotop alami. Logam ini
adalah salah satu unsur langka di kerak bumi dengan kelimpahan rata-rata sekitar
5 μg/kg. Ia terdapat dalam beberapa bijih nikel dan tembaga bersama dengan
beberapa deposit alami, sebagian besar di Afrika Selatan, yang menyumbang 80%
dari produksi dunia. Karena kelangkaan dalam kerak bumi, hanya beberapa ratus
ton yang diproduksi setiap tahun, dan memberikan manfaat penting, logam ini
menjadi sangat berharga dan merupakan komoditas logam mulia utama.
Demikian artikel saya yang berjudul 10 Logam yang merupakan Konduktor
Terbaik semoga bisa bermanfaat bagi agan sekalian.