Mekanisme Pengaturan Suhu Tubuh Manusia
Pusat pengataruran suhu
terdapat di hipotalamus otak. Ketika suhu tubuh meningkat dia atas normal,
hipotalamus akan mengerimkan pesan ke kelenjar keringat untuk meningkatkan
sekresi keringat.
Di saat yang sama,
hipotalamus mengirimkan pesan ke otot dinding pembuluh darah di kulit, yang
menyebabkan pembuluh darah melebar, akibatnya semakin banyak darah yang beredar
di kulit membawa panas ke permukaan tubuh. Kulit bertindak sebagai radiator
panas, yang memungkinkan panas beradiasi dari permukaan tubuh ke lingkungan.
Ketika suhu tubuh menurun di
bawah normal pembuluh darah di kulit menyempit sehingga lebih sedikit panas
yang dibawa ke permukaan tubuh. Saraf memerintahkan otot bergerak dengan kata
lain menggigil untuk meningkatkan suhu tubuh. Bagaimana pengaturan suhu tubuh
pada saat kondisi panas atau kondisi dingin? Simak uraian di bawah ini!
a.
Proses mekanisme suhu tubuh ketika kondisi panas
Baca juga: Pengertian kalor dan satuannya lengkap
Pada saat kondisi panas,
tubuh akan membuang panas ke lingkungan. Ada empat cara membuang panas tubuh,
yaitu konveksi, konduksi, radiasi dan evaporasi.
Proses mekanismenya adalah
sebagai berikut:
1. Kelenjar keringat
mensekresikan keringat. Di tubuh mnusia, terdapat sekitar 2,5 juta kelenjar
keringat. Keringat mengalir di saluran keringat, melalui pori-pori keringat
menuju permukaan kulit. Keringat yang membawa panas akan menguap ke lingkungan.
Ini merupakan proses membuang panas melalui proses evaporasi. Evaporasi dari
permukaan kulit menurunkan suhu tubuh.
2. Rambut di kulit rebah
untuk mencegah rambut memerangkap panas. Rambut yang rebah ini meniingkatkan
aliran udara sehingga meningkatkan pembuangan panas, melalui konveksi.
3. Dinding pembuluh darah
arteri relaksasi sehingga arteri melebar. Dengan demikian, aliran darah melalui
arteri meningkat. Aliran darah arteri ke permukaan kulit akan meningkatkan
pembuangan panas tubuh melalui konveksi dan konduksi.
Usaha
untuk menurunkan suhu tubuh saat kondis panas
Walaupun tubuh memiliki
mekanisme alami untuk menurunkan suhu tubuh. Hal-hal di bawah ini merupakan
usaha yang sering kita lakukan untuk menurunkan suhu tubuh pada saat kondisi
panas.
1. Mengipas tubuh
menggunakan kipas tangan atau kipas angin. Angin akan mempercepat proses
evaporasi dan membuang panas lingkungan sehingga suhu tubuh menjadi cepat
dingin.
2. Mengenakan pakaian yang
tipis dan berbahan katun. Kain katun dapat dilewati keringat melalui proses
evaporasi, tetapi menahan radiasi panas matahari. Dengan kata laian, penerimaan
radiasi panas sedikit, tetapi evaporasi tetap berlangsung.
b.
Proses mekaanisme pengaturan suhu tubuh Pada kondisi dingin
Pada kondisi dingin tubuh
akan mengalami hal-hal berikut.
1. Keringat tidak
dihasilkan.
2. Otot di bawah kulit
berkontraksi sehingga kantong rambut tegak. Ini menyebabkan rambut berdiri
untuk menangkap panas. Kontraksi otot menimbulkan bintil-bintil kecil di tubuh,
kondisi ini biasa kita sebut dengan istilah merinding.
3. Arteri yang membawa darah
ke bawah permukaan kulit berkontraksi. Dengan demikian darah tidak menuju ke
dekat permukaan kulit. Ini mencegah darah membuang panas ke lingkungan sehingga
suhu tubuh tidak turun.
4. Otot menerima pesan dari
hipotalamus untuk emngigil. Menggigil akan meningkatkan produksi panas karena
merupakan reakasi eksotermik di sel otot. Mengigil lebih efektif daripada
berolahraga untuk menghasilkan panas karena organisme tetap diam. Dengan
demikian, lebih sedikit panas yang hilang ke lingkungan melalui konveksi.
Usaha
yang dilakukan untuk meningkatkan suhu tubuh saat kondisi dingin
Kita juga bisa melakukan
usah untuk meningkatkan suhu tubuh. Hal-hal berikut ini merupkan hal yang umum
kita lakukan saat tubuh merasa dingin.
1. Menggunakan selimut atau
pakaian tebal. Selimut atau akaian tebal akan menghalangi udara udara
lingkungan yang dingin masuk, dan sebaliknya juga mencegah radiasi panas dari
tubuh keluar. Jadi radiasi panas dari tubuh terperangkap di bawah selimut atau
pakaian tebal sehingga kita merasa hangat.
2. Memegang benda hangat
juga bisa meningkatkan pansa tubuh misalnya minuman hangat seperti teh, kopi
atau susu. Ini adalah cara kita mendapatkan panas secara konduksi dari gelas
hangat tersebut.
3. perapian atau api unggun
juga biasa digunakan untuk menghangatkan diri
Demikian artikel dari saya tentang Mekanisme Pengaturan
Suhu Tubuh Manusia semoga bisa bermanfaat bagi agan sekalian.